Jumat, 24 Juni 2016

TEKNOLOGI PIKAT NASA KELAPA SAWIT




Teknologi PIKAT NASA Kelapa Sawit dapat membantu pembudidayaan kelapa sawit secara organik untuk memperoleh kestabilan produksi sekaligus menjaga kelestarian lingkungan.
Teknologi PIKAT NASA telah teruji secara:
Multi Komoditi
Telah digunakan pada semua jenis tanaman budidaya (tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, kehutanan), termasuk kelapa sawit
Multi Lokasi
Telah digunakan di berbagai kondisi lahan (dataran rendah – dataran tinggi, lahan basah – lahan kering, lahan normal – lahan kritis) dan di berbagai wilayah (berbagai jenis tanah) di Indonesia
Multi Waktu
telah digunakan sejak tahun 1996
Manfaat Teknologi PIKAT NASA pada Kelapa Sawit
Mempercepat pertumbuhan kelapa sawit
Meningkatkan hasil panen kelapa sawit
– bobot / berat panen lebih tinggi
– waktu panen lebih awal, masa panen puncak lebih lama
– usia produksi lebih lama
Meningkatkan kualitas hasil panen
Meningkatkan daya tahan tanaman terhadap penyakit
Memperbaiki tanah yang rusak / mengembalikan kesuburan tanah
Mengurangi penggunaan pupuk kimia
Menguntungkan secara ekonomi
Berikut adalah kebutuhan pupuk organik NASA untuk Kelapa Sawit:
1. PEMBIBITAN 10.000 KECAMBAH SAWIT
- Supernasa Granule 10KG, 2 zak/karung
- POC NASA 500 cc, 20 botol
- Hormonik 500 cc, 20 botol
Aplikasi: Campurkan Pupuk NASA diatas dan semprotkan secara merata ke polybag kecambah sawit.
2. TANAMAN BELUM MENGHASILKAN (LUAS LAHAN 1 HEKTAR)
- Supernasa Granule, 25 KG
- Power Nutrition, 3KG
Aplikasi: pemupukan tiap 4 bulan sekali dengan kebutuhan seperti diatas per aplikasi
3. TANAMAN MENGHASILKAN (LUAS LAHAN 1 Hektar)
- Supernasa Granule, 50 KG
- Power Nutrition, 3KG
Aplikasi: pemupukan tiap 4 bulan sekali dengan kebutuhan seperti diatas per aplikasi
Keterangan
Penggunaan POWER NUTRITION dan SUPERNASA GRANULE dapat dilakukan dengan dicampur bersama pupuk NPK atau tanah, pasir, abu untuk memudahkan aplikasi ke lahan. Dapat juga dengan cara diencerkan terlebih dahulu untuk disiramkan, dengan cara larutkan 200 – 400 gram (20 – 40 sendok makan) dalam 10 – 20 liter air, kemudian siramkan 1-2 liter larutan pupuk per 1 pohon
Dosis pupuk makro / NPK / Kimia dapat dikurangi 25-50 % dari dosis kebiasaan setempat. Jika tidak dikurangi akan lebih baik
Untuk mengatasi serangan layu tanaman sawit karena jamur dapat digunakan produk Agens Hayati atau Pestisida alami Natural GLIO.
Itulah penjabaran singkat tentang panduan teknik budidaya dengan teknologi PIKAT NASA pada Kelapa Sawit dari PT Natural Nusantara dengan harapan bisa membantu meningkatkan produksi kelapa sawit secara signifikan